Ragaku masih di sini
Namun anganku tlah kembali
Ke pangkuan ibu pertiwi
Diantara desir angin beraroma wangi
Yah... di sana...
Diantara wangi hamparan tanah sawah
Diantara riuh tari capung berwarna
Dan detak kaki belalang sawah....
Namun anganku tlah kembali
Ke pangkuan ibu pertiwi
Diantara desir angin beraroma wangi
Yah... di sana...
Diantara wangi hamparan tanah sawah
Diantara riuh tari capung berwarna
Dan detak kaki belalang sawah....
Diantara riuh gerak petani
Menuai kuningnya padi
Di bawah terik mentari
Menyinari luasnya bumi pertiwi
Di sanalah...
Angan dan hatiku kini berada
Diantara desir angin senja
Menawarkan berjuta rasa
Tumpukan jerami kian meninggi
Terpisahkan dari bulir-bulir padi
Para petani bergirang hati
Bulir padi padat berisi
Indahnya suasana desa
Melekat erat di belantara sukma
Aroma wanginya telah terasa
Merasuk di dalam jiwa
Ragaku masih di sini
Namun jiwaku tlah kembali
Menuai milyaran bulir padi
Di pangkuan ibu pertiwi...
*Karya: Al-Khansa Khasanah Roudhotul Jannah*
No comments:
Post a Comment